LWP PBNU Gelar Seminar Literasi dan Inklusi Wakaf, Bahas Identifikasi Aset Hingga Gerakan Wakaf Uang
NU Karawang – Lembaga Wakaf dan Pertanahan (LWP) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama dan Kementrian Agama menggelar Seminar Literasi dan Inklusi Wakaf bertajuk Mengembangkan Ekosistem Wakaf Produktif, Menyongsong Abad Kedua NU, di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Karawang, Jalan Husni Hamid, Kamis (7/3).
Gelaran ini dihadiri ratusan peserta yang terdiri dari pengurus PCNU, MWCNU, PRNU maupun Umum, juga merupakan delegasi dari empat daerah di sekitar yaitu PCNU Purwakarta, Subang, Kota dan Kabupaten Bekasi.
Wakil Ketua LWP PBNU, KH Munshorun Mulya dalam materinya menyebut bahwa dalam hal pengurusan tanah wakaf Nahdlatul Ulama pengurus harus melakukan pendataan aset tanah wakaf NU diantaranya mengidentifikasi nama Nadhir, mendaftarkan aset ke laman Sistem Informasi Wakaf NU (SIWAKNU).
“Kita punya sistem yang dinamakan SIWAKNU, di dalamnya memuat berbagai informasi aset wakaf Nahdlatul Ulama se-Indonesia. Informasi tersebut merupakan data diinput oleh masing-masing jenjang kepengurusan Nahdlatul Ulama,” jelas kiai Munshorun.
Selain Wakaf Tanah, sambungnya, Bangunan dan Aset lain, ada juga yang dikenal dengan Wakaf Uang, yaitu Melakukan penggalangan donasi Dana Abadi Ummat Nahdliyyin (DAUN) sebagai kanal wakaf uang NU.
“Wakaf Uang dan Wakaf Melalui Uang jelas Berbeda. Wakaf Melalui Uang ialah Menyusun dan melakukan penggalangan donasi untuk program wakaf melalui uang lwp masing-masing atau membantu melaksanakan program wakaf melalui uang di daerah masing-masing,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PCNU Kabupaten Karawang, Deden Permana Mengapresiasi gelaran Literasi Wakaf gagasan PBNU yang digelar di Kabupaten Karawang ini.
“Tentu kami menyambut baik gelaran yang penuh manfaat ini, semoga literasi wakaf ini menjadi wasilah gerakan pengurus Nahdlatul Ulama di Karawang untuk dapat menyelesaikan persoalan aset-aset wakaf perkumpulan yang ada di wilayah Karawang,” ujar Kang Deden, sapaan akrab, dalam sambutannya.
Diketahui, terdapat tiga materi yang disampaikan dalam seminar tersebut diantaranya, Konsolidasi Wakaf Terkait Kelembagaan dan Program oleh Wakil Ketua LWP PBNU KH Munshorun Mulya, Pengelolaan dan Pengembangan Wakaf Produktif untuk Pemberdayaan Ekonomi Umat oleh Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Prof. Dr. Waryono dan Literasi dan Business Opportunity oleh Pimpinan Prudential Syariah Harpedi Puseto.
Pewarta : Riki Baehaki