Hari Santri, IPNU Karawang Menggelar Makesta dan Kemah Santri


Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) merupakan tahap kaderisasi pertama dalam organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU).

Sebagai badan otonom organisasi NU, Makesta diharapkan dapat mencetak kader yang mampu menghidupkan NU di tengah masyarakat.

Hal itu dikatakan Wakil Sekretaris PC IPNU Karawang sekaligus Ketua Panitia, Jeje Fauzan kepada NU Karawang Online di Pondok Pesantren Raudhatul Burhan Desa Pasirjengkol, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Jumat (22/10/2021).

“Ini kegiatan kaderisasi di organisasi anaknya NU tingkat pelajar. Maka, Makesta harus mencetak generasi yang bisa menghidupkan NU,” kata Jeje.

Lanjut Jeje, Makesta diikuti 50 peserta, terdiri dari 23 orang calon anggota IPNU dan 27 calon anggota IPPNU. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari harus diikuti secara penuh.

“Seperti biasanya peserta diberikan materi dasar untuk memperkuat pondasi NU, dari materi tentang Aswaja ala NU, IPNU IPPNU, dan Keorganisasian,” ungkapnya.

Selain itu, sambungnya, Makesta ini diselenggarakan dalam rangka Hari Santri Nasional. Selain makesta ada kegiatan luar ruang untuk menghindari kejenuhan peserta.

“Dalam rangka hari santri, kami agendakan kegiatan out door dengan kemah santri dan caraka,” jelasnya.

Jeje berharap, kegiatan pembinaan usai Makesta dapat dijalankan, sehingga menghasilkan kader yang bisa memiliki daya cipta lebih menarik dan berwarna dalam syiar nilai-nilai NU bersama IPNU.

“Selain itu harus bisa mandiri, dan dapat mengukir prestasi dari sejarahnya sendiri. dengan begitu, kita semua bisa diterima oleh semua kalangan masyarakat, terutama di kalangan pelajar,” tutupnya.

Pewarta: Ahmad Rohiman