Hadiri Gelaran Peningkatan Kapasitas LP Ma’arif NU Karawang, Ketua LP Ma’arif NU Jabar: Ma’arif itu Embrio Pengkaderan NU
NU Karawang – Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, Hj Ifa Faizah Rohmah menyebut bahwa Ma’arif NU merupakan embrio pengkaderan Nahdlatul Ulama.
Hal tersebut beliau sampaikan dalam gelaran Peningkatan Kapasitas Pengurus LP Ma’arif NU Kabupaten Karawang, di Pondok Pesantren Raudlatul Mubtadiin, Desa Cilempung, Kec. Cilamaya Kulon, Kab. Karawang, Sabtu (06/01).
“Ma’arif itu embrio pengkaderan Nahdlatul Ulama. Kalau LP Maarif NU maju, maka para guru akan sejahtera dan ini pada hakikatnya adalah NU sedang mempersiapkan kader-kader yang kuat,” ucap Teh Ifa, sapaan akrabnya.
Menurutnya, Lembaga Pendidikan Ma’arif adalah salah satu lembaga NU yang memiliki peran strategis dalam mempersiapkan warga Nahdiyin yang kuat.
Meski demikian, sambungnya, masih banyak Lembaga Pendidikan yang mengalami berbagai permasalahan, baik dari kurangnya partisipasi masyarakat dalam menitipkan putra/putrinya untuk belajar di lembaga tersebut, kualitas lulusan, kesejahteraan guru, pengelolaan keuangan, hingga problem pembangunan.
“Masih ada lembaga pendidikan NU yang masih mengalami kesulitan dalam pengelolaan. Salah satu penyebabnya adalah belum tuntasnya dalam merealisasikan prinsip NU,” jelas Teh Ifa.
Menurutnya kita berhenti pada prinsip al-muhafadhotu ‘ala qodimis sholih, kita hanya merawat saja. Sedangkan wal akhdzu bil jadidil ashlah, mencari inovasi terobosan baru yang lebih baik, kerap diabaikan.
Keberhasilan pendidikan Indonesia, lanjutnya, harus ditopang oleh berbagai faktor meliputi kualitas tenaga pendidik, sarana prasarana yang memadai, kesejahteraan tenaga pendidik, kesadaran anak didik dan kesadaran keluarga terhadap pentingnya pendidikan.
“Kualitas pendidikan adalah hak seluruh warga negara tanpa kecuali, melalui LP Ma’arif NU kiranya mampu memberikan layanan pendidikan yang optimal bagi segenap warga negara, khususnya warga Nahdlatul Ulama,” pungkas Teh Ifa.
Pewarta: Riki Baehaki